Puas puaslah kau bermain nak...., karena jika masa kecilmu kurang puas bermain maka saat dewasa nanti kamu akan bekerja sambil bermain, atau jadi pekerja yg main-main.
Puas2 lah kau mengeksplorasi lingkungan di sekitarmu... Nak karena itu adalah tugas yg diberikan Tuhanmu pada mu juga pada setiap anak manusia.
Puas2lah kau memenuhi rasa ingin tahumu yg bergitu besar. Karena dengan rasa ingin tahu mu yg besar itulah peradaban manusia ini berkembang pesat.
puas2lah kau bertanya apa saja yg ingin kamu ketahui nak, karena bertanya itu adalah inti dari belajar yg sesungguhnya.
tapi ketahuilah nak, bahwa ayah juga manusia, tidak semua pertanyaanmu dapat ayah jawab dengan sempurna.
Jadi jika ayah tidak tahu jawabannya mari kita sama-sama mencarinya sampai ketemu melalui berbagai media yg ada ya nak...
Nah suatu saat nanti jika kamu sudah merasa puas dengan apa yg kamu lakukan dan kamu ingin belajar lebih banyak lagi dari buku-buku yang ingin kamu baca, maka ayah baru akan mulai mengajarimu membaca nak...
Membaca sebenarnya hanyalah alat bantu untuk memenuhi rasa ingin tahumu yg luar biasa nak, jadi jangan pernah matikan rasa ingin tahumu nak, karena tidak ada gunanya kepandaian membaca tanpa rasa ingin tahu.
Begitu banyak sudah ayah lihat generasi sebelum kamu, yg sejak usia dini dipaksa untuk belajar membaca, menulis dan berhitung.... tapi sayangnya tak satupun dari mereka yg gemar membaca buku atau menulis buku, apa lagi gemar berhitung.
Karena mereka semua dulunya pandai membaca dan menulis karena terpaksa atau di paksa dan bukan karena keinginan yg kuat dari dalam dirinya untuk meng eksplorasi pengetahuan melalu membaca.
Mari kita belajar dari pengalaman dan kesalahan masa lalu nak, dan jangan mengulangi lagi kesalahan yg sama.
Biarlah kita berbeda nak, meskipun berbeda itu seringkali di anggap aneh dan bahkan di jadikan bahan gunjingan.
Biarlah kita berbeda nak, asalkan ini untuk kebaikan dirimu dan masa depanmu.
setuju banget Ayah dng isi tulisan di atas. cm seringnya..aq msh ga sabaran ketika anakku mengajukan pertanyaan yg sama..dan bertubi2. padaual sdh dijawab lo Ayah.hehehe
ReplyDeleteIya ayah Edy, kadang-kadang kita memaksa anak kita untuk membaca, berhitung pada saat yang belum tepat atau belum dibutuhkan mereka. Sepakat untuk mendukung anak -anak kita menjadi ahli eksplorasi kehidupan.
ReplyDelete