Indonesia pada hakikatnya merupakan kumpulan dari keluarga yg tersebar dilebih dari 12.000 pulau yg ada di Nusantara. Apabila keluarga2 ini kuat, maka Indonesia akan menjadi Bangsa & Negara yg Kuat dgn sendirinya tanpa perlu konsep yg berbelit-belit & biaya yg membebani negara. Pastikan keluarga & sanak famili kita di seluruh tanah air telah bergabung dlm GERAKAN MEMBANGUN INDONESIA YANG KUAT DARI KELUARGA. Kalau bukan kita, siapa lagi ? Kalau bukan sekarang, kapan lagi ?
SATU-SATUNYA SITUS RESMI AYAH EDY
Monday, October 3, 2016
SUMBER PERILAKU BURUK ANAK KITA ??
Saya menemukan fakta bahwa lebih dari 90% anak-anak dengan perilaku bermasalah di sekolah bersumber dari pola asuh dan pola didik orang tuanya di rumah.
Untuk mencegah agar perilaku ini tidak menulari anak lain di sekolah, maka salah satu cara yang kami tempuh adalah dengan membuat kelas "Karantina" khusus, menempatkan anak-anak dengan perilaku yang masih bermasalah di kelas ini. (biasanya anak-anak baru dan orang tua baru yang masih menyesuaikan dengan budaya dan sistem di sekolah kami)
Fokus kami lebih kepada orang tuanya, sementara anaknyapun kami coba perbaiki perilakunya di sekolah.
Kami akan memberikan konseling pada orang tuanya dengan cara mengundang orang tuanya untuk memperbaiki pola asuh dan perilakunya setahap demi setahap sampai perilaku anaknya di sekolah menjadi lebih baik.
Dan jika perilaku orang tuanya sudah konsisten membaik biasanya anaknya di sekolah pun konsistem membaik.
Dan ketika ini terjadi maka anaknya bisa bergabung lagi dengan anak-anak lain.
Namun jika ternyata orang tuanya berkeras tidak juga mau berubah menjadi lebih baik, maka kamipun tak akan pernah sanggup untuk mengubah perilaku anaknya menjadi lebih baik. Dan dengan terpaksa kami meminta kembali komitment yang sudah di buat di awal agar orang tua tersebut mencari sekolah lain yang lebih baik dari sekolah kami, kami beri tenggat waktu selama 3-6 bulan sejak kesepakatan awal di buat. (tergantung kasusnya dan niat baik orang tua tsb)
Repot dan melelahkan sekali memang melakukan hal ini, selain menambah SDM , pengeluaran rutin sekolah yang ada, juga ternyata menambah kerjaan para guru harus mengubah perilau buruk orang tuanya juga, dan faktanya ternyata jauh lebih sulit untuk mengubah perilaku orang tuanya.
Tapi ternyata faktanya, seburuk apapun perilaku anak, pasti akan bisa kita ubah, sepanjang "Kedua" orang tuanya juga mau ikut mengubah perilaku dan pola asuhnya yang kurang baik di rumah.
Jadi benar sekali bahwa perilaku anak itu adalah cermin dari perilaku orang tuanya di rumah. Dan orang tua itu adalah teladan pertama bagi anaknya.
Saya mengajak seluruh orang tua, mari bekerjasama dengan pihak guru dan sekolah demi perbaikan perilaku anak-anak kita di sekolah dan di rumah.
Salam Indonesian Strong from Home
ayah edy
Pimpinan Sekolah MKG
Singaraja - Bali
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment