Anakku Dido tidak pernah di paksa-paksa untuk membaca di
usia dini, ia lebih suka bermain dan mengeksplorasi apa saja yang dilihatnya
dan yang ada di sekitarnya.
Dan aku tidak pernah pusing dengan para orang tua atau
kerabat keluargaku yang membangga-banggakan anaknya yang masih usia dini tapi
sudah bisa baca lancar
aku juga tidak mau ikut-ikutan dengan para orang tua atau
kerabat keluargaku yang sibuk mengkursuskan anaknya agar segera bisa baca di
usia dini, meskipun anaknya terlihat sangat tertekan dan terpaksa melakukannya.
Sampai suatu ketika di usia 8 tahun Dido mulai tertarik
untuk belajar mengenal huruf-huruf dan membaca dan ia belajar dari sebuah DVD
Diva belajar huruf sambil bernyanyi dan menari.
Kini ia berusia 10 tahun dan setiap hari dan hampir setiap
malam sebelum tidur selalu membaca buku seperti ayahnya, hingga sering tertidur
sambil memegang buku yang di bacanya.
Saya percaya pada pribahasa bahwa like father like son, buah
jatuh tidak jauh dari pohonnya.
Saya percaya jika kita para orang tua rajin membaca dan
sering di lihat oleh anak, maka anak kitapun akan menjadi suka membaca.
Saya juga percaya jika seorang anak tidak pernah di
paksa-paksa untuk membaca, maka kelak ia akan merasa bahwa membaca bukanlah
suatu keterpaksaan malainkan sebuah kebutuhan yang lahir dari dalam dirinya.
Have a blessing weekend
- ayah edy -
- ayah edy -
No comments:
Post a Comment