Hati ibarat cermin, sedangkan hawa nafsu seperti asap jelaga pada lampu (lampu minyak).
Setiap kali asap menempel dicermin, cermin itupun akan menghitam sehingga kejernihan akan pudar.
Hati yang lemah tak ubahnya seperti cermin milik orang tua renta yang sudah tak punya perhatian untuk membersihkan lampunya. Ia abaikan dan tak pernah lagi ia pakai hingga wajahnya pun tak karuan.
Sebaliknya, hati yang mengenal
IBNU ATHAILLAH
No comments:
Post a Comment